Wednesday, September 4, 2013

Jangan Hanya Jalan Ibukota Saja Yang Di Perbaiki

https://fbcdn-sphotos-c-a.akamaihd.net/hphotos-ak-ash3/p480x480/1185614_557129484334460_1098001150_n.jpgAnggota DPRA Dari Fraksi Demokrat Desak Pemerintah Segera Tuntaskan Pembangunan Jalan Di Pedalaman, Jangan Hanya Jalan Ibukota Saja Yang Di Perbaiki

Foto : Salah Satu Ruas Jalan Ibukota Yang Kerap Di Perbaiki Setiap Tahunnya

BANDA ACEH – Anggota DPR Aceh Jamaluddin T Muku mendesak pihak eksekutif menuntaskan pembangunan jalan yang berada di pedalaman Provinsi Aceh.

“Kami mendesak Pemerintah Aceh segera menuntaskan pembangunan jalan di kawasan pedalaman. Pembangunan jalan ini merupakan urat nadi bagi masyarakat dalam meningkatkan perekonomian,” kata Jamaluddin T Muku di Banda Aceh

Selain itu, ia juga mendesak Pemerintah Aceh dalam hal ini Dinas Bina Marga segera turun ke lapangan dan membuat laporan yang benar terharap kelanjutan pembangunan jalan dan jembatan yang belum diselesaikan.

Ia menyebutkan sejumlah ruas jalan di kawasan pedalaman Aceh yang berada di Kabupaten Aceh Tamiang setiap tahunnya dianggarkan dalam APBA, namun pembangunannya hingga kini tidak tuntas.

“Seperti ruas jalan Simpang Opak-Sungai Mas dan ruas jalan Simpang Seumadan-Tenggulun di Kabupaten Aceh Tamiang setiap tahunnya dianggarkan Rp1 miliar,” kata dia.

Menurut dia, anggaran pembangunan ruas jalan di pedalaman itu harus ditingkatkan. Jika tidak, pembangunan jalan tersebut tidak tuntas dikerjakan kapan pun juga.

“Masyarakat di sana belum pernah menikmati kemerdekaan ini. Masyarakat di sana rambutnya putih karena debu jalanan. Jadi, kami terus mendesak pembangunan jalan ini segera dituntaskan,” kata dia.

Anggota DPR Aceh dari Fraksi Partai Demokrat itu menambahkan pembangunan sejumlah jembatan di pedalaman Aceh Tamiang juga belum tuntas.

“Semua jembatan tersebut urat nadi perekonomian masyarakat Aceh Tamiang yang belum menikmati nikmatnya 68 tahun kemerdekaan Indonesia. Mereka rakyat Indonesia juga yang butuh sentuhan pembangunan,” kata Jamaluddin T Muku

No comments:

Post a Comment